Monday, May 10, 2010

Malaikat juga tahu....





Pagi-pagi benar gw dibangunin oleh suara sepupu gw yang berumur 2 tahun. Dia nangis menjadi-menjadi sedemikian kerasnya. Memanggil-manggil sebuah nama, "Mia.."

Itu nama Baby Sitter sepupu gw yang mengasuh sepupu gw. Sedangkan sekarang Mia sedang pulang kampung. Otomatis, sepupu gw yang berumur 2 tahun itu mencari-carinya. Kata Tante gw, dia engga nafsu makan, sering diem. Yup, setiap orang yang merasa kehilangan orang yang disayanginya pasti akan sedih.. Masih merasa sendiri walaupun ditengah keramaian...

Tapi, menurut gw bukanlah sepupu gw yang kasihan, melainkan tante gw. Bila sepupu gw nangis, nama Tante gw jarang dipanggil. Padahal ia ibu kandungnya. Sepupu gw lebih sering memanggil dan minta pertolongan baby sitternya. Apakah salah tante gw yang menyerahkan pengasuhan anak kepada baby sittenya...??? Ga, sama sekali ga salah. Secara tante dan O'm gw kerja untuk mencari uang. Dan uang itu gw yakin untuk sepupu gw.. Untuk beli popok, beli susu dan membeli kebutuhan lainnya. Dan terkadang harus rela pulang malam atau pun lembur sampai pagi.

Mungkin sepupu gw belum tahu siapa yang benar-benar mencintainya, yang menyayanginya sepenuh hati bahkan rela berkorban.. Tunggu sepupu gw sudah besar, baru ia tahu. Dan itu intinya, hanya waktu yang dapat menjawabnya..



Gw punya temen. Temen baik sejak gw pindah ke kota ini. Bagi seorang cowok, dia adalah tipe cowok yang setia. Kenapa gw bisa bilang seperti itu? Karena klo gw lihat, dia sering rela bekorban untuk temannya sendiri. Gak itu cowok atau cewek, semua sama. Bayangkan, bila sama temannya saja baik, gimana sama pacarnya. Gw jamin 100% atau gw bertaruh akan makan spagheti lewat hidung kalau ia tidak setia dengan pacarnya. Karena gw yakin yang menjadi pacarnya akan menjadi wanita yang beruntung di dunia ini. Sayangnya, ia belum punya pacar. Padahal wajahnya oke juga.

beberapa waktu lalu ia sedang PDKT dengan seorang wanita. Segalanya telah ia lakukan layaklnya cowoq normal yang sedang PDKT. Pergi bareng, jalan, makan, telepon2an, SMSan atau apalah. Namun hasilnya? Tidak sesuai dengan apa yang diharapkan..


Gw yakin, yang baca note ini pasti pernah mengalami seperti apa yang di alami tante dan temen gw. Kita sudah capek-capek berkorban untuk menunjukan satu rasa sayang pada orang yang kita cintai. Namun yang didapat jarang sekali yang sesuai dengan harapan...


Tapi, tetaplah memberi cinta dan kasih sayang pada orang yang kita cintai.Tak ada salahnya kan?
Tuhan pun pasti akan melihat perbuatan kita. Gw yakin, sepupu gw kelak akan tahu siapa yang sangat mencintainya. Dia merupakan anak yang beruntung punya mama seperti tante gw.Ia akan selalu dalam kehangatan seorang ibu yang mencintai anaknya. Dan temen gw? Gw yakin Tuhan telah menyiapkan yang terbaik buat dia. Dan ujung-ujungnya, temen gw pasti yang akan tertawa lepas..

Semua itu, hanya waktu yang bisa menjawab. Karena Tuhan sudah mengatur indah pada waktunya.

Tahu lagunya Dewi Lestari yang judulnya Malaikat Juga Tahu..
ada lirik kayak gini..

Meski seringkali kau malah asyik sendiri Karena kau tak lihat terkadang malaikat Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan Namun kasih ini silakan kau adu Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya

Sama, orang juga ga sadar.. Entah lemot ato idiot.. tapi tetep aja ga sadar2.. cape dech..
Gw juga, jadi malaikat yang jelek rupanya itu... Gwahahaha..

Yawda, toh gw juga yang menang... Hhahahhaha...

0 comments:

Contact